Data
merupakan salah satu hal penting yang tidak dapat ditinggalkan dalam
pemakaian komputer. Data adalah sekumpulan fakta yang dapat diperoleh
dari berbagai sumber, seperti dari hasil pengukuran, pengamatan di
labolatorium, hasil survey, angket dan lain sebagainya. Dengan bermacam
cara data disajikan dan diolah menjadi informasi. Informasi dapat
disajikan dengan tulisan ataupun lisan, informasi sangat penting karena
berfungsi sebagai dasar dalam pengambilan keputusan.
Pengorganisasian
adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian
didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi
sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan
demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi. Organisasi
adalah pengelompokan suatu data untuk mencapai tujuan tertentu .
Pengorganisasian adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan
pengorganisasian didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan
struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan
lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur
organisasi. Organisasi adalah pengelompokan suatu data untuk mencapai
tujuan tertentu .
Struktur
data adalah suatu koleksi atau kelompok data yang dapat
dikarakterisasikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan
terhadapnya. Pengertian struktur data adalah elemen data (mulai dari
byte) yang ditentukan tipe datanya, diorganisasi (dibentuk, disusun,
atau dikelompokkan) dan akan diproses sesuai dengan tipe datanya. Pada
definisinya, data dapat dikategorikan menjadi :
Tipe data sederhana atau data sederhana, yang terdiri dari :
- Data sederhana tunggal, misalnya integer, real, Boolean, serta character.
- Data sederhana majemuk, misalnya string.
Tipe data ini dapat diorganisasikan menjadi berbagai struktur data dengan berbagai cara tertentu. Struktur data, meliputi :
- Struktur data sederhana, misalnya array dan record.
- Struktur data majemuk, terdiri atas :
- Linear, misalnya stack, queue, dan linear linked list.
-
Nonlinear, misalnya pohon binary (binary tree), pohon cari biner
(binary search tree), pohon cari m-way (m-way search tree), general
tree, serta graph.
Kedua
kategori diatas terutama diperuntukkan untuk data pada storage utama.
Data yang diperuntukan untuk storage tambahan, memiliki struktur data
yang dikenal dengan organisasi file. Tipe organisasi file diantaranya
adalah sebagai berikut :
1. Sequential
-
Record disimpan dalam file secara beruntun berdasarkan waktu tiba dari
pekerjaan yang diwakilinya, sehingga membentuk first-in-first-out
(FIFO), struktur data seperti ini disebut antrean atau queue.
- Record yang masuk pertama akan memiliki indeks atau alamat yang lebih kecil daripada record yang masuk kemudian.
2. Indexed Sequential
- Record disimpan secara berurutan.
- Record yang masuk terlebih dahulu disimpan pada tempat yang lebih kecil.
- Untuk melakukan pencarian pada organisasi ini perlu menggunakan pencarian terlebih dahulu.
- Dengan organisasi file ini lebih fleksibel karena ukuran file disesuaikan dengan banyaknya data yang ada pada setiap file.
3. Relative
4. Multikey
Dua
buah struktur data sederhana adalah array atau larik dan record. Array
merupakan struktur data yang terurut dan homogen, terdiri dari data item
yang membentuk satu kesatuan yang tipe datanya sama. Sedangkan record
merupakan struktur data yang terdiri atas serangkaian data item dengan
tipe data yang berbeda.
Pemakaian
struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman, akan mengasilkan
algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara
keseluruhan lebih sederhana.
Suatu struktur data dicirikan dengan :
1. Jenis atau satuan data pembentuknya
2. Hubungan antara satuan tersebut
Strukutur
data terdiri dari satuan data sederhana yang cocok untuk program yang
dipakainya. Hubungan antara satuan data tersebut membentuk salah satu
cirri dari struktur yang bersangkutan. Jika sebuah struktur data sudah
tersedia maka struktur data itu langsung dapat digunakan. Jika satuan
data sederhana dapat membentuk sebuah struktur yang lebih efisien dalam
penggunaan memori, maka struktur data tersebut dapat disatukan. Struktur
tersebut tidak dapat langsung ditujukan kepada sebuah address, maka
dari itu harus melalui proses pemrograman. Jika menggunakan penyajian
secara sequential, maka komponen struktur data ditempatkan ke dalam
relokasi memori secara berurutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar